Mitsuha, sang putri, menjadi mangsa ayah mertuanya di pintu masuk segera setelah dia kembali ke rumah. - - Ketika Mitsuha mengendus bau ketiaknya yang berkeringat dan melihat ekspresi jijik di wajahnya, selangkangan ayah tirinya yang mesum membengkak dan kemaluannya menjadi panas. - - Dia dengan paksa memasukkan penisnya ke dalam mulut Mitsuha, menciumnya dalam-dalam di kamarnya, dan menyedot pot madu dengan mulutnya yang tertutup air liur. - - Saat istrinya keluar, dia membawa Mitsuha ke kamarnya dan memasukkan penisnya yang ereksi dengan keras ke dalam vaginanya bahkan tanpa memakai alat kontrasepsi. - - Dia terus menyiksa putri tirinya dengan menggoyangkan pinggulnya bahkan ketika dia sedang berdiri, dan seperti biasa, dia menuangkan air mani dalam jumlah besar ke dalam vaginanya.